Ayo24 – Shampoo merupakan salah satu produk perawatan rambut yang umum digunakan oleh banyak orang. Namun, tahukah Anda bahwa beberapa bahan dalam shampoo justru menyebabkan rambut rontok?
Beberapa waktu lalu juga, Ayo24 sudah membahas beberapa bahan-bahan dan senyawa kimia dalam shampoo dapat menyebabkan kerontokan rambut.
Artikel ini akan membahas lebih mendalam berbagai bahan yang sering ditemukan dalam shampoo, senyawa kimia dan beberapa merk produk shampoo yang menyebabkan rambut rontok.
Serta langkah-langkah yang bisa Anda ambil untuk mengurangi risiko kerontokan atau kerusakan rambut Anda.
Bahan Dasar dalam Shampoo
Sebelum kita membahas lebih lanjut, ada baiknya kita mengenal beberapa bahan umum yang terdapat dalam shampoo:
- Detergen: Ini adalah bahan pembersih utama (biasanya surfaktan) yang membantu menghilangkan kotoran dan minyak. Contohnya adalah sulfat berbagai jenis, seperti sodium lauryl sulfate dan sodium laureth sulfate.
- Pewarna: Bahan ini membantu membuat rambut mudah diatur dan berkilau dengan mengurangi statis. Contoh-contoh dalam shampoo termasuk propylene glycol dan dimethicone.
- Pengental: Ini membuat shampoo terasa lebih tebal dan terlihat lebih menarik, meskipun tidak berpengaruh pada pembersihan. Contohnya adalah glycol distearate dan sodium chloride.
- Agen pengikat logam: Bahan ini membantu mencegah timbunan sabun. Contohnya adalah ethylenediaminetetra-asam asetat.
- Pengawet: Pengawet menjaga pertumbuhan bakteri dan membantu shampoo lebih tahan lama. Contoh-contoh umumnya termasuk paraben dan pelepas formaldehida seperti 1,3-dimetilol-5,5-dimetil (DMDM) hydantoin.
- Tambahkan khusus: Ini mencakup hal-hal seperti tabir surya kimia dan vitamin.
Beberapa produk perawatan rambut, seperti perawatan rambut keratin (juga dikenal sebagai “Brazilian blowout”), mengandung formaldehida atau pelepas formaldehida seperti DMDM hydantoin.
Beberapa orang telah melaporkan mengalami kerontokan rambut dan iritasi kulit kepala setelah menggunakan produk ini.
Meskipun FDA telah mengeluarkan peringatan kepada konsumen tentang ini, produk-produk ini belum dilarang dan bahkan masih sering digunakan oleh salon-salon.
Merk Produk Shampoo yang “Mungkin” Menyebabkan Kerontokan Rambut
Ada banyak keluhan tentang bahan atau produk tertentu yang menyebabkan rambut rontok, tetapi kaitannya dengan kerontokan rambut belum terbukti dengan pasti.
Beberapa produk dan perawatan yang perlu diperhatikan adalah:
1. Sampo dan kondisioner keratin TRESemmé
Beberapa orang melaporkan kerontokan rambut dan luka bakar kulit kepala serius setelah menggunakan produk keratin TRESemmé dengan DMDM hydantoin. Tindakan hukum bersama telah diajukan di berbagai negara bagian terhadap Unilever atas produk ini.
2. Sampo OGX Johnson & Johnson
Sebuah tindakan hukum bersama telah diajukan terhadap Johnson & Johnson atas sampo OGX dan beberapa produk perawatan rambut lainnya. Banyak orang melaporkan kerontokan rambut dan iritasi kulit kepala akibat penggunaan produk OGX yang mengandung DMDM hydantoin.
3. Shampo dan Kondisioner Mane ‘n Tail Straight Arrow
Beberapa orang melaporkan iritasi kulit kepala dan kerontokan rambut setelah menggunakan produk Mane ‘n Tail dengan DMDM hydantoin. Tindakan hukum bersama telah diajukan terhadap Straight Arrow Products atas penggunaan pelepas formaldehida dalam produk mereka.
4. WEN
Banyak orang melaporkan kerontokan rambut setelah menggunakan beberapa produk rambut WEN. Tindakan hukum bersama telah diajukan terhadap produsen WEN, dan investigasi oleh FDA juga telah diluncurkan.
5. DevaCurl
Beberapa tindakan hukum bersama mengklaim bahwa produk DevaCurl menyebabkan kerontokan rambut, iritasi kulit kepala, dan kerusakan rambut, investigasi sedang berlangsung.
Faktor-faktor Lain yang Menyebabkan Kerontokan Rambut
Selain produk-produk tertentu, beberapa produk perawatan rambut atau gaya rambut tertentu juga dapat menyebabkan rambut rontok.
Sebagai contoh, gaya rambut yang ditarik secara berlebihan, seperti kepangan yang terlalu ketat, dreadlocks, dan ekstensi rambut, dapat menyebabkan rambut patah atau rontok, yang pada akhirnya dapat merusak folikel rambut.
Apa yang Dapat Anda Lakukan untuk Rambut yang Lebih Sehat?
Bagaimana Anda menyampo rambut dan produk-produk yang Anda gunakan dapat memengaruhi kesehatan rambut Anda. Berikut adalah beberapa tips untuk mendapatkan rambut yang lebih sehat:
- Frekuensi Menyampo Rambut
- Frekuensi mencuci rambut tergantung pada seberapa banyak minyak yang dihasilkan kulit kepala Anda. Kulit kepala yang berminyak mungkin perlu dicuci setiap hari, sementara yang kurang berminyak mungkin memerlukan lebih sedikit pencucian.
- Fokus pada Pembersihan Kulit Kepala
- Saat mencuci rambut, fokuslah pada membersihkan kulit kepala daripada hanya mencuci panjang rambut Anda. Ini dapat mencegah rambut menjadi kusam dan kasar.
- Pilih Produk Sesuai Jenis Rambut
- Pilih produk perawatan rambut yang sesuai dengan jenis rambut Anda. Misalnya, jika Anda memiliki rambut yang diwarnai, gunakan shampo khusus untuk rambut berwarna. Jika Anda memiliki kulit kepala sensitif, pertimbangkan untuk menggunakan shampo bebas sulfat.
- Lindungi Rambut Saat Berenang
- Saat berenang, lindungi rambut Anda dengan topi renang atau bilas rambut dengan air bersih setelah berenang.
- Hindari Hal-hal yang Dapat Merusak Rambut
- Hindari tindakan yang dapat merusak rambut Anda, seperti pewarnaan rambut yang berlebihan, pengeringan rambut dengan suhu tinggi, dan penggunaan alat penataan rambut panas.
Shampo Bagus untuk Pertumbuhan Rambut
Secara umum, sebagian besar shampo yang diklaim dapat membantu pertumbuhan rambut belum terbukti secara ilmiah.
Namun, beberapa penelitian menunjukkan bahwa shampo yang membantu mengurangi pertumbuhan Malassezia, sejenis ragi yang umum di kulit kepala, juga bisa bermanfaat untuk pertumbuhan rambut.
Beberapa bahan yang telah diteliti dan diyakini memiliki efek positif pada pertumbuhan rambut adalah:
- Shampo Ketoconazole
- Shampo dengan 1% pyrithione zinc, seperti Head & Shoulders
Selain itu, penelitian terus dilakukan untuk menciptakan formulasi shampo baru yang menunjukkan hasil yang menjanjikan sebagai perawatan untuk kehilangan rambut.
Sumber: GoodRx Health