Ayo24 – Dalam perkembangan terbaru konflik antara Israel dan Hamas di wilayah Palestina, Rusia telah membuat pernyataan tegas. Menteri Luar Negeri Rusia, Sergey Lavrov, mengeluarkan permintaan yang kuat untuk menghentikan pertempuran tersebut segera.
Pada Senin (09/10/2023), Menteri Lavrov mengadakan konferensi pers di Moskow setelah pertemuan dengan Sekretaris Jenderal Liga Arab, Ahmed Aboul Gheit.
Dalam pernyataannya, Menteri Lavrov dengan tegas menyatakan, “Kami mendesak semua pihak untuk segera menghentikan setiap tindakan agresif.”
Menteri Lavrov menegaskan bahwa Rusia dan Liga Arab sama-sama mendukung gencatan senjata instan di kawasan tersebut.
Ia menyampaikan keprihatinannya atas jumlah korban jiwa yang tinggi di antara warga Israel dan Palestina, dengan mengatakan, “Kami sangat prihatin atas kematian ratusan orang Israel dan Palestina dalam konflik ini.”
Namun, Menteri Lavrov juga mengungkapkan ketidakpuasan terhadap posisi Amerika Serikat dalam konflik tersebut.
Ia mengkritik kejelasan dukungan AS terhadap Israel sambil menyatakan keraguan serius terhadap posisi mereka.
Menurutnya, “Kami berharap bahwa Barat juga akan mendesak untuk menghentikan tindakan agresif, tetapi ada keraguan serius terkait dengan posisi mereka.”
Menteri Lavrov juga memberikan pandangan tentang solusi jangka panjang untuk konflik ini. Ia menekankan bahwa solusi terbaik adalah “kedua negara, Israel dan Palestina, hidup berdampingan.”
Ini adalah pernyataan penting yang menggarisbawahi pentingnya perdamaian jangka panjang di kawasan ini.
Dalam situasi yang terus berlanjut dengan tingkat ketegangan yang tinggi, pernyataan tegas dari Rusia melalui Menteri Lavrov menjadi faktor penting dalam usaha mencapai perdamaian.
Sementara dunia terus mengawasi perkembangan konflik ini, harapan untuk gencatan senjata dan langkah-langkah menuju perdamaian semakin mendesak.